Akhir-akhir ini terasa banyak sekali isu-isu yang keluar tentang kerusakan dunia yang akan datang. Dari konflik Palestina dan Israel bahkan negara-negara lain yang tak kunjung reda, gempa bumi yang melanda hampir seluruh pulau Jawa dan sekitarnya, serta bunyi-bunyi aneh yang didengar oleh manusia di seluruh penjuru dunia. Semua itu seakan-akan menjadi isyarat akan datangnya kiamat.
Tanpa sengaja baru-baru ini saya menonton sebuah acara televisi di saluran tertentu yang menyajikan acara pengobatan secara Islami yaitu Ruqyah Syar’iyah. Di dalam proses pengobatan biasanya seorang ustadz akan membacakan ayat-ayat Al-Qur’an di depan pasien, kemudia pasien yang terkena gangguan akan menunjukkan reaksi yang aneh seperti muntah-muntah, pusing, hingga kerasukan.
Tak seperti biasanya pasien yang bernama Mia ini menunjukkan reaksi yang over. Jin yang teridentifikasi sebagai jin kafir oleh ustadz itu selalu memanggil-manggil nama “Dajjal”. “Dajjal dajjal tolong aku” begitulah keluhnya. Sempat Jin kafir tersebut mengancam sambil tertawa “2020, hahaha kalian lihat nanti, dunia akan kekeringan, dunia akan kekeringan, kalian akan disesatkan oleh dajjal hahahaha. Dajjal tuhan kami”.
Telah diketahui bahwa sifat jin kafir yang termasuk golongan syaitan mereka suka menyombongkan diri mereka sendiri dengan maksud untuk melemahkan iman manusia. Mereka juga bersifat pendusta. Maka tugas kita sebagai manusia hanya cukup tetap yakin bahwa syaitan itu lemah dan Allah-lah pemilik segala kekuatan dan kekuasaan di dunia dan di akhirat. Dengan keyakinan itulah tameng manusia menjadi lebih kuat dan tidak mudah untuk digoda syaitan.
Mendengar ancaman syaitan tersebut, saya pun teringat dengan kajian yang disampaikan Ustadz Farid Prianggono akhir-akhir ini tentang akhir zaman, dengan mengkaji beberapa hadits Nabi menunjukkan bahwa umur dunia tidak akan sampai 1500 H. Sedangkan sekarang sudah 1439 H. Jadi apakah umur dunia hanya tinggal 61 tahun saja?
Yang pasti adalah dunia ini sudah tua dan manusia masih saja melakukan kerusakan seperti yang dikhawatirkan para malaikat sewaktu Allah akan menciptakan Adam as. sebagai manusia pertama di dunia ini. Hal ini tercantum dalam Al-Qur’an Surah Al-Baqarah ayat 30:
“Ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepada Para Malaikat: “Sesungguhnya aku hendak menjadikan seorang khalifah di muka bumi.” mereka berkata: “Mengapa Engkau hendak menjadikan (khalifah) di bumi itu orang yang akan membuat kerusakan padanya dan menumpahkan darah, Padahal Kami Senantiasa bertasbih dengan memuji Engkau dan mensucikan Engkau?” Tuhan berfirman: “Sesungguhnya aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui.”
Akhir zaman adalah sesuatu yang pasti dan tidak mungkin untuk dihindari. Maka dari itu jalan satu-satunya supaya kita selamat dari tipu daya syaitan adalah tetap semangat dalam beribadah dan terus memperbaiki diri. Memiliki jiwa yang kuat layaknya sayyidina Umar Ibn Al-Khattab. Karena karakter yang tegas, seperti beliaulah yang paling ditakuti oleh syaitan. Tegas dalam mengajak kepada kebaikan, tegas dalam mencegah kemungkaran.
Manusia telah ditakdirkan memiliki kecenderungan akan selalu berbuat kerusakan di bumi, namun tidak semua manusia menginginkan semua itu terjadi, dan Tuhan Yang Maha Mengetahui segalanya telah berencana sesuatu yang menjadi rahasia-Nya. Tidak ada satupun yang mengetahui bahkan malaikat sekalipun.